STRATEGI PENGELOLAAN PASAR TUMPAH DI JALAN INPRES KECAMATAN SANGATTA UTARA

Sholikah Sukma Baso, NIM 20.2.21.030. Strategi Pengelolaan Pasar Tumpah di Jalan Inpres Kecamatan Sangatta Utara. Skripsi Jurusan Syariah Program Studi Ekonomi Syariah STAI Sangatta Kutai Timur. Dibimbing oleh Eko Nursalim M.S.I. Selaku pembimbing I dan dan Ibu Anggra Prima, M.Pd. Selaku pembimbing II.

Pasar tumpah di jalan Inpres Sangatta Utara memberikan fleksibilitas waktu bagi masyarakat. Meskipun pasar tumpah di Jalan Inpres Sangatta Utara memberikan kemudahan akses dan fleksibilitas waktu bagi masyarakat, tantangan-tantangan terkait dengan dampak negatif seperti, kemacetan lalu lintas, serta minimnya minat masyarakat terhadap pasar tradisional masih memerlukan solusi yang komprehensif dan berkelanjutan dari pemerintah dan masyarakat setempat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengelolaan pasar tumpah di Jalan Inpres Kecamatan Sangatta Utara, serta kendala dan solusinya.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Lokasi penelitiannya di Pasar Tumpah Jalan Inpres Sasngatta Utara. Sumber datanya terdiri dari pemerintah Sangatta Utara, penjual dan pembeli. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis datanya menggunakan teknik analisis data milles & Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pengelolaan yang tepat dan berkelanjutan sangat penting untuk mengatasi permasalahan pasar tumpah di Jalan Inpres Kecamatan Sangatta Utara. Melalui pendekatan yang komprehensif dan melibatkan semua stakeholder, diharapkan pasar tumpah dapat dikelola dengan lebih efektif. Beberapa strategi yang telah diterapkan termasuk penataan lokasi zonasi, pengaturan waktu operasional, penyediaan fasilitas pendukung seperti tempat parkir, keterlibatan petugas keamanan dan ketertiban, serta pengelolaan sampah. Implementasi strategi-strategi ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman, tertib, dan bersih bagi semua pihak yang terlibat dalam jual beli di pasar tumpah, serta meningkatkan kualitas dan keberlanjutan pasar tersebut. Sedangkan kendala dalam pengelolaan pasar tumpah antara lain: kemacetan, keamanan, kebersihan, dan keteraturan. Bentuk solusi yang dapat dilakukan antara lain melalui penetapan lokasi, pengangkutan sampah, pengamanan, serta rencana tambahan seperti penyediaan fasilitas parkir dan edukasi pedagang, diharapkan pasar tumpah dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat tanpa mengganggu ketertiban umum.